RADAR SULTIM – Kasus positif Covid-19 muncul lagi belakangan ini di wilayah Luwuk Banggai, jelang Puasa Ramadan umat Muslim.
Tercatat, sejauh ini dilaporkan gugus tugas Kabupaten Banggai, kasus positif terdapat pada 8 orang di wilayah Luwuk, Luwuk Selatan, dan Batui.
Menanggapi munculnya kembali kasus positif Covid-19 di Luwuk Banggai, sejumlah netizen pun mengomentarinya negatif.
Mempertanyakan sebenarnya apakah Covid-19 ini?
Selalu muncul ketika umat muslim hendak menunaikan ibadah atau perayaan hari-hari besar.
Apakah Covid-19 ini benar-benar virus, ataukah sebenarnya iblis?
Menanggapi pemberitaan tentang munculnya kasus Covid-19 di Luwuk Banggai, akun facebook bernama Deni Kurnia menuliskan komentarnya.
“Biasa udah mau dekat puasa jadi ramai lagi.” Tulis netizen itu.
Akun bernama Niarti Lodong, malah mempertanyakan apa sebenarnya manfaat vaksinasi yang digencarkan pemerintah.
Karena meski masyarakat telah divaksin, Covid-19 masih muncul lagi.
“Ap gunanya vaksin.” Komentar netizen bernama akun Niarti Lodong.
Sementara netizen lainnya bahkan lebih ektrem menanggapi pemberitaan munculnya Covid-19 kembali di Luwuk Banggai.
“so bgni drg klo so t ad uang so mcm2 yg drg bkin. PPKM lah, bru klo t mow di vaksin, so di paksa.
“Knp kmarin2 tdk ad PPKN at yg Covid, nnti smo dekat RAMADHAN, bru ad berita Orang luwuk kena Covid…..spy ap itu!!!!!!!????” Tulis netizen bernama Angdigunawan Lapasangi.
Masih banyak lagi komentar-komentar negatif serupa dari para netizen.
Yang mempertanyakan mengapa kasus positif Covid-19 terkesan selalu muncul menjelang perayaan ibadah umat muslim.